Universitas Diponegoro, melakukan Benchmarking dengan dua Universitas Terbaik di Indonesia yakni Universitas Brawijaya dan Universitas Padjajaran, terkait dengan kurikulum, Pertukaran Mahasiswa Merdeka sejak semester gasal 2022/2023 hingga sekarang. Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa baik softskills maupun hardskills agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman. Program ini menggunakan metode experiental learning dengan jalur yang fleksibel dengan harapan dapat memfasilitasi mahasiswa dalam mengembangkan potensinya. Mahasiswa diberikan kesempatan untuk belajar lintas kampus dalam negeri serta menguasai berbagai keilmuan dan keterampilan melalui metode experiental learning yang berguna untuk memasuki dunia kerja dan pengembangan karakter.
Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan dari pihak Departemen Administrasi Bisnis sekaligus melaksanakan kunjungan ke FISIP Unpad untuk melanjutkan jalinan Benchmarking kurikulum dan Pertukaran Mahasiswa Merdeka. Pertukaran Mahasiswa Merdeka tersebut telah berhasil dilaksanakan selama dua periode yakni pada tahun ajaran 2022/2023 Ganjil dengan total mahasiswa sebanyak 39 (Tiga Puluh Sembilan) mahasiswa dengan Pihak Universitas Brawijaya dan pada tahun ajaran 2022/2023 Genap dengan total mahasiswa 32 (Tiga Puluh Dua) orang dengan masing-masing 21 (Dua Puluh Satu) mahasiswa dengan pihak Universitas Diponegoro dan 11 (Sebelas) mahasiswa Universitas Brawijaya. Melalui program ini diharapkan kedepannya Universitas Diponegoro mampu meperluas kerjasama tidak hanya pada Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka saja tetapi dalam bidang pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi lainnya seperti Penelitian dan Pengabdian.
Unduh dokumen PKS UNDIP – BRAWIJAYA
Unduh dokumen PKS UNDIP – UNPAD