Salah satu momen yang paling ditunggu oleh mahasiswa adalah diselenggarakannya kegiatan Kuliah Kerja Lapangan ( KKL), momen sekali dalam seumur hidup di perkuliahan yang sangat disayangkan jika tidak ikut berpatisipasi. Beberapa waktu lalu, tepatnya Senin (23/4), merupakan hari keberangkatan kegiatan KKL mahasiswa Administrasi Bisnis (Adbis) 2015 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro. Kegiatan yang berlangsung selama 5 (lima) hari ini terhitung mulai tanggal 23-28 April 2018 dengan tujuan Kudus-Jawa Timur-Bali, dengan mengunjungi Perusahaan Djarum, Yakult, Suprama, Cok Ajik Konveksi (Krisna), dan beberapa obyek wisata yang ada di Bali. Ketua kegiatan KKL Administrasi Bisnis 2015, yang sering disapa Faizal ini menuturkan bahwa kegiatan KKL diadakan dengan tujuan untuk menambah wawasan kepada mahasiswa tentang perusahaan-perusahaan yang ada di Indonesia dan melihat proses produksinya secara langsung.
Hari pertama, keberangkatan bermula dari titik kumpul di Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Diponegoro. Sejumlah 114 mahasiswa diberangkatkan menggunakan 3 bus yang berkeja sama dengan biro wisata Centra Tours & Entertainment. Kunjungan pertama dihari keberangkatan adalah PT. Djarum, yaitu perusahaan rokok di Indonesia yang pusat produksinya berada di Kudus, Jawa Tengah. Perjalanan berlangsung selama kurang lebih 2 jam, sesampainya di Kudus rombongan disambut oleh Humas Perusahaan untuk memandu perjalanan saat memasuki wilayah Kudus hingga sampai di perusahaan Djarum atau selama kegiatan kunjungan berlangsung. Perjalanan pertama, rombongan dipandu menuju Sigaret Kretek Tangan (SKT),dalam kunjungan ini rombongan diperlihatkan proses pembuatan rokok kretek tanpa filter yang dibuat dengan menggunakan keterampilan tangan manusia. Dalam kunjungannya di pabrik SKT, rombongan diperlihatkan puluhan karyawan yang mayoritasnya adalah wanita yang sedang bekerja . Dalam kunjungan tersebut, dijelaskan mengenai produk-produk SKT, seperti Djarum 76, Djarum Coklat, Djarum Istimewa dan Djarum Coklat Extra.
Kunjungan pada PT Djarum Kudu
Dalam kesempatan ini rombongan mengunjungi Djarum Oasis Kretek Faktory, yang merupakan Pusat Pembibitan Tanaman (SPT) sebagai bentuk komitmen dan peduli PT. Djarum untuk mendukung program pemerintah dalam rangka kepedulian lingkungan. Pada kesempatan ini, rombongan diajak berkeliling di taman, mendengarkan penjelasan mengenai Instalasi Pengolahan Air Limbah dan dilanjutkan ke Pusat Pembibitan Tanaman. Seusainya dari Oasis Kreketek Faktory, rombongan menuju GOR Bulutangkis Djarum, merupakan pusat pelatihan atlet bulutangkis Tunggal Putra dan Putri PB Djarum dengan beragam fasilitas dan metode pelatihan berstandar Internasional. GOR Bulutangkis Djarum sekaligus menjadi kunjungan terakhir dihari pertama, perjalanan kemudian dilanjutkan ke Jawa Timur.
Hari Kedua, rombongan berada di Jawa Timur untuk melanjutkan kunjungan ke Perusahaan Yakult di Mojokerto. Pukul 09.30, rombongan melakukan kegiatan kunjungan dengan memasuki tempat produksi yakult, dari proses pembuatan botol plastik, pengembangan bakteri, sistem produksi hingga pengemasan produk sampai siap jual kepasaran. Seusainya dari Yakult, rombongan melanjutkan perjalanan ke PT. Suprama. Pukul 13.00, rombongan sampai diperusahaan Suprama, merupakan perusahaan yang memproduksi mie dan snack dengan merek unggulannya adalah mie kering mie burung dara. Dalam kesempatan ini, rombongan diperlihatkan proses produksi secara langsung. Dipenghujung acara, rombongan diajak melakukan demo memasak yang didampingi dengan perwakilan dari perusahaan, untuk berbagi informasi mengenai cara memasak mie kering PT. Suparama yang disajikan dalam mie goreng dan mie kuah, tak lupa sesi icip-icip bersama dari semua peserta. Seusainya, rombongan melanjutkan perjalanan ke Bali.
Kunjungan Pada PT Yakult Surabaya
Hari ketiga, rombongan sampai di Bali yang dipandu oleh seorang tour guide dari masyarakat Bali. Rombongan diajak berkunjung ke Joger yang merupakan salah satu tempat perbelanjaan oleh-oleh khas Bali, terutama oleh-oleh baju kaos dengan kata-kata unik khas Joger dan kemudian perjalanan dilanjutkan ke Bedugul , yang merupakan salah satu obyek wisata pegunugan di Bali. Sore harinya, rombongan mengunjungi Pantai Pandawa yang terletak di Kuta Selatan, Badung, Bali yang dikenal sebagai Secret Beach, karena lokasinya tersembunyi dibalik deratan perbukitan batu. Pukul 18.00 waktu setempat, rombongan disuguhkan dengan tarian daerah Bali, yaitu tari kecak yang menjadi daya tarik tersendiri bagi rombongan. Rombongan sangat antusias dan terhibur atas tarian tersebut. Malamnya, rombongan menuju ke Hotel untuk istirahat
Dihari keempat, rombongan menuju Cok Konveksi, merupakan pusat konveksi yang didirikan oleh Cok Ajik sekaligus pendiri pusat oleh-oleh Krisna. Dalam kunjungan ini, rombongan diajak berkeliling melihat proses produksi pembuatan kaos dan kemudian dapat dilanjutkan dengan melakukan perbelanjaan di pusat oleh – oleh Krisna. Perjalanan selanjutnya ke Pura Uluwatu sebagai obyek wisata terakhir yang dikunjungi di Bali. Pura yang sering disebut Pura Luwur ini merupakan salah satu dari Pura Sad Kahyangan, yaitu enam Pura Kahyangan yang dianggap sebagai pilar spiritual di Pulau Bali. Pura Uluwatu terletak di sebuah tebing yang tinggi yang menjorok ke Samudera Indonesia, sehingga rombongan dimanjakan dengan pemandangan lautan indah dari atas tebing tersebut. Karena letaknya di atas tebing, untuk sampai ke lokasi pura rombongan harus berjalan mendaki tangga batu yang cukup tinggi . Di Pura ini juga terkenal dengan ratusan kera yang berkeliaran. Walaupun tampak jinak, kera-kera tersebut seringkali mengganggu pengunjung dengan menyerobot makanan atau barang-barang yang dikenakan. Setelah kunjungan selesai, rombongan kembali ke hotel dilanjutkan acara Prom Night di malam harinya. Acara Prom Night merupakan acara malam keakraban dengan mengusung tema Summer Tropical . Acara tersebut dibuka dengan sambutan dari Ketua Jurusan, Bulan Prabawani, S.Sos, MM, PhD sekaligus Dosen pendamping selama kegiatan KKL, acara berlangsung dengan meriah hingga dipuncak acara terdapat pemilihan King dan Queen.
Pusat oleh-oleh Pie Susu merupakan lokasi terakhir yang rombongan kunjungi sebelum kembali ke Semarang. Pada kesempatan ini, rombongan dapat berbelanja oleh-oleh khas Bali. Setelah dari pusat oleh-oleh Pie Susu, rombongan melanjutkan perjalanan pulang ke Semarang dan tibanya di Semarang pada pukul 09.00 WIB. “Dengan KKL ini diharapkan angkatan 2015 semakin kompak dan akrab serta dapat menjadi kenangan yang indah untuk masa depan nanti.” Ujar Faizal Nur Rahmann, Ketua KKL Administrasi Bisnis 2015. (Risky S)
